Para pengungsi Palestina melakukan sholat Idul Fitri di Al-Baqaa kamp pengungsi Palestina, dekat Amman, Senin (28/7). Ratusan pengungsi berbaris setelah melakukan shalat Idul Fitri dan melakukan unjukrasa damai menyerukanmenyerukan diakhirinya serangan militer Israel di kota Gaza. Dewan Keamanan PBB menyetujui sebuah pernyataan, Minggu mendesak Israel, Palestina dan militan Islam Hamas untuk melaksanakan gencatan senjata kemanusiaan di hari raya Idul Fitr. REUTERS/Muhammad Hamed
Hari ini memang disepakati sebagai gencatan senjata antara militan Hamas dengan Israel. Warga Gaza memanfaatkan waktu ini untuk melakukan ibadah di masjid.
"Ketika suami saya pergi ke masjid untuk beribadah, saya berharap dia kembali dengan selamat," ujar salah seorang wanita dari Khan Younis yang enggan disebutkan namanya seperti dilansir CNN, Senin (28/7/2014).
Mungkin bagi sebagian ummat muslim di dunia merayakan Idul Fitri dengan bergelimpah kue-kue atau makanan lain, tidak bagi warga Gaza. Mereka harus mengubur dalam-dalam angan untuk merayakan seperti itu.
"Apa Anda melihat rumah saya? Itu hilang! Tidak ada yang tersisa sama sekali," kata wanita tersebut.
"Tak ada lebaran. Di Gaza adalah hal absurd bagi siapa pun untuk membuat kue," lanjut dia.
maka bersyukurlah kita bisa merayakan lebaran dengan sanak sodara sedangkan mereka ! dalam suasana tak menentu roket siap mengincar nyawa mereka maka mari lah berdoa pada allah swt untuk mendoakan sodara kita di sana pray for gaza
http://aganrizky.blogspot.com
ReplyDelete